√ Makalah Acara Rengasdengklok dalam Proklamasi [TERLENGKAP] – AAcial

Tahukah Anda apa yang terjadi di Rengasdengklok? Jika Anda belum tahu. Anda tepat mengunjungi gurudik.com. Karena pada kesempatan kali ini kita akan membahas event Rengasdengklok secara lengkap. Oleh karena itu, mari kita simak ulasan di bawah ini.

Awal mula peristiwa Rengasdengklok

Saat itu Soekarno dan Moh. Hatta, para pimpinan menginginkan proklamasi dilakukan melalui PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia), sedangkan golongan pemuda menginginkan proklamasi dilakukan secepat mungkin tanpa melalui PPKI yang dianggap sebagai badan buatan Jepang. . Selain itu, hal itu dilakukan agar Soekarno dan Moh. Hatta tidak dipengaruhi oleh Jepang.

Kalangan pemuda khawatir kemerdekaan yang sebenarnya merupakan hasil perjuangan bangsa Indonesia, seolah-olah menjadi hadiah dari Jepang. Sebelumnya, kelompok pemuda menggelar negosiasi di sebuah lembaga bakteriologi di Pegangsaan Timur Jakarta, pada 15 Agustus lalu. Dalam pertemuan ini diputuskan bahwa penerapan kemerdekaan harus dilepaskan dari segala kaitan dan kaitan dengan janji kemerdekaan dari Jepang. Hasil putusan disampaikan kepada Ir. Soekarno pada malam harinya namun ditolak oleh Soekarno karena merasa bertanggung jawab sebagai presiden PPKI.

Peristiwa Rengasdengklok

Pengertian Peristiwa Rengasdengklok

Peristiwa Rengasdengklok merupakan salah satu peristiwa penting yang mewarnai sejarah Republik Indonesia hingga akhirnya Indonesia menjadi negara yang merdeka sepenuhnya. Peristiwa Rengasdengklok sendiri singkatnya adalah peristiwa dimana Ir. Soekarno dan Drs.Moh Hatta dilahirkan oleh para pemuda sehari sebelum mereka mengumumkan proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 16 Agustus 1945.

Mereka menculik kedua pemuda itu dan membawa mereka ke sebuah kota kecil di provinsi Jawa Barat, tepatnya kota Rengasdengklok. Oleh karena itu peristiwa ini disebut peristiwa Rengasdengklok.


Tujuan terjadinya peristiwa Rengasdengklok

    • Mencegah pengaruh Soekarno-Hatta terhadap pengaruh Jepang.
  • Untuk mendorong kedua tokoh tersebut segera memproklamirkan kemerdekaan Indonesia lepas dari segala ikatan Jepang.

Penyebab terjadinya peristiwa Rengasdengklok

Perbedaan pendapat antara tua dan muda tentang waktu proklamasi adalah penyebab terjadinya “Peristiwa Rengasdengklok”. Peristiwa ini terjadi pada 16 Agustus

[1945genioporteIrSoekarnoakDoctorMohHattapouRengasdengklokObjectiflacefor[1945jènyopoteIrSoekarnoakDoktèMohHattapouRengasdengklokObjektiflasepoumengamankan Soekarno dan Hatta dari pengaruh Jepang. Anak muda mau agar proklamasi dilakukan secepatnya tanpa harus ke PPKI (Dokuritsu Cosakai Inkai).

Alasan memilih tempat wisata ke Rengasdengklok, kota di utara Karawang, Jawa Barat:

1. Letaknya jauh dari Jakarta sehingga tidak diganggu oleh Jepang

2. Ini adalah kota bebas pertama pemerintahan Jepang, yang diduduki oleh Anggota PETA dipimpin oleh Syodanco Subeno.


Penyebab terjadinya peristiwa Rengasdengklok

Perbedaan pendapat antara tua dan muda tentang waktu proklamasi menjadi penyebab “Peristiwa Rengasdengklok”. Peristiwa ini terjadi pada 16 Agustus

[1945genioporteIrSoekarnoakDokterMohHattapouRengasdengklokObjektiflasetasireSoekarnoakHattasotinanyoteeninfluencespaJapaneseyoGroupgeniotevleproclamationinfactpivitposibsanyopaalenanPPKI(DokuritsuCosakaiInkai)[1945jènyopoteIrSoekarnoakDoktèMohHattapouRengasdengklokObjektiflaseteasireSoekarnoakHattasotinanyoteenfliyansepaJaponèyoGwoupjènyotevlepwoklamasyonanfètpivitposibsanyopaalenanPPKI(DokuritsuCosakaiInkai)

Alasan memilih tempat wisata ke Rengasdengklok, kota di utara Karawang, Jawa Barat:

1. Letaknya jauh dari Jakarta sehingga tidak diganggu oleh Jepang

2. Ini adalah kota pertama tanpa pemerintahan Jepang, ditempati oleh anggota PETA yang dipimpin oleh Syodanco Subeno.


Kronologis Waktu Kejadian Rengasdengklok Kejadian Rengasdengklok

Peristiwa Rengasdengklok merupakan peristiwa yang diawali dengan “penculikan” yang dilakukan oleh sejumlah pemuda (al) Soekarni, Wikana dan Chaerul Saleh di “

Menteng 31″ melawan Soekarno dan Hatta. Peristiwa ini terjadi pada tanggal 16 Agustus 1945 pukul 03.00. WIT, Soekarno dan Hatta dibawa ke Rengasdengklok, Karawang, kemudian didorong untuk mempercepat proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, hingga tercapai kesepakatan antara bekas golongan yang diwakili oleh Soekarno dan Hatta serta Mr. Achmad Subardjo dan para pemuda pada saat proklamasi akan dilaksanakan.

Pada tanggal 14 Agustus 1945, Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu. Berita ini dirahasiakan oleh pasukan Jepang di Indonesia, namun para pemuda Indonesia kemudian mengetahuinya melalui siaran radio BBC di Bandung pada tanggal 15 Agustus 1945. Saat itu juga Ir. Soekarno dan Dr. Moh. Hatta kembali ke negaranya dari Saigon, Vietnam untuk memenuhi panggilan Panglima Mandala Asia Tenggara, Marsekal Terauchi.

Pada tanggal 15 Agustus pukul 20.00 para pemuda pimpinan Chairul Saleh berkumpul di ruang belakang Laboratorium Bakteriologi yang terletak di Jalan Pegangsaan Timur No. 13 Jakarta. Para pemuda sepakat bahwa kemerdekaan Indonesia adalah hak dan urusan bangsa Indonesia yang tidak bergantung pada negara lain. Sedangkan golongan pertama berpendapat bahwa kemerdekaan Indonesia harus dilakukan melalui revolusi yang terorganisir karena ingin membicarakan proklamasi kemerdekaan Indonesia pada rapat PPKI tanggal 18 Agustus 1945.

Lain halnya dengan pendapat Dr. Moh Hatta dan Bapak Ahmad Subardjo. Mereka berpendapat bahwa persoalan kemerdekaan Indonesia baik yang datang dari pemerintah Jepang maupun hasil perjuangan rakyat Indonesia sendiri tidak perlu dipersoalkan, yang menjadi masalah adalah sekutu karena mengalahkan Jepang. . dalam Perang Pasifik dan ingin menguasai kembali wilayah Indonesia.

Pada akhirnya ada perbedaan antara yang tua dan yang muda. Perbedaan pendapat inilah yang mendorong golongan muda membawa Soekarno (bersama Fatmawati dan Guntur yang baru berumur 9 bulan) dan Hatta di Rengasdengklok dini hari tanggal 16 Agustus 1945. Tujuan pengasingan adalah agar Ir. Soekarno dan Dr. Moh. Hatta tidak dipengaruhi oleh Jepang. Rengasdengklok dipilih karena jauh dari jalan raya utama Jakarta-Cirebon dan di sana ia dapat dengan mudah mengontrol pasukan Jepang yang datang ke Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat.

Di Rengasdengklok Soekarno dan Hatta menempati sebuah rumah milik seorang warga bernama Jo Ki Song yang merupakan keturunan Tionghoa. Para pemuda berusaha menekan kedua pemimpin bangsa tersebut. Namun karena kedua pemimpin tersebut memiliki wibawa yang besar, para pemuda merasa enggan untuk mendekati mereka, apalagi menekan mereka. Ir. Soekarno menyatakan ingin memproklamasikan kemerdekaan Indonesia setelah kembali ke Jakarta melalui pembicaraan dengan Sudancho Singgih.

Maka Sudancho Singgih kembali ke Jakarta untuk menyampaikan pernyataan Soekarno kepada para sahabat dan tokoh pemudanya. Saat itu juga di Jakarta kelompok pemuda (Wikana) dan kelompok tua (Ahmad Soebardjo) sedang berunding. Hasil perundingan tersebut adalah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia akan dilaksanakan di Jakarta. Selain itu, Laksamana Tadashi Maeda membiarkan rumahnya menjadi tempat negosiasi dan ingin menjamin keselamatan pemimpin bangsa. Akhirnya Soekarno dan Hatta dijemput di Rengasdengklok.

Naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia disusun oleh Ir. Sukarno, dr. Moh. Hatta dan Ahmad Soebardjo di rumah Laksamana Tadashi Maeda dini hari tanggal 17 Agustus 1945. Pada saat perumusannya, Soekarno membuat konsep yang kemudian disempurnakan oleh Hatta dan Ahmad Soebardjo. Setelah konsep selesai dan disepakati, Sayuti Melik kemudian menyalin dan mengetik naskah tersebut menggunakan mesin tik yang diambil dari kantor perwakilan Mayor Angkatan Laut Jerman Dr. Hermann Kandeler.

Semula, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia akan dibacakan di Lapangan Ikada. Namun melihat jalan menuju Lapangan Ikada dijaga ketat oleh pasukan bersenjata Jepang, maka pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia terakhir diadakan di kediaman Ir. Soekarno yaitu di Jalan Pegangsaan Timur No. 56 Jakarta. Jumat, 17 Agustus 1945 (pertengahan bulan Ramadhan) pukul 10.00 Soekarno membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan dilanjutkan dengan pidato singkat tanpa teks. Seorang prajurit PETA, Latief Hendraningrat, membantu Soehoed, bendera Merah Putih yang dijahit oleh Ibu Fatmawati. Usai pengibaran bendera, penonton bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya.


Peristiwa Tokoh Rengasdengklok

Peristiwa peristiwa Rengasdengklok melibatkan beberapa tokoh yaitu sebagai berikut :

    • Pemuda: Yusuf Kunto, Wikana, Sukarni, Iwa Kusuma, Syodanco Singgih, dan Subeno.
  • Kelompok tua: Ir. Soekarno, Dr. Moh Hatta, Mr. Ahmad Subardjo.

Itulah ulasan tentang Peristiwa Rengasdengklok: Pengertian Lengkap, Latar Belakang, Kronologis, serta Tujuan dan Karakternya Semoga ulasan di atas bermanfaat bagi para pembaca. Cukup sekian dan terima kasih.

Baca juga artikel referensi terkait lainnya disini:

Mungkin dibawah ini yang anda cari

website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap

Materi pelajaran terlengkap

mata pelajaran
jadwal mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa mata pelajaran sd mata pelajaran dalam bahasa jepang mata pelajaran kurikulum merdeka mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran sma jurusan ips mata pelajaran sma
bahasa inggris mata pelajaran
bu ani memberikan tes ujian akhir mata pelajaran ipa
tujuan pemberian mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional. artinya mata pelajaran smp mata pelajaran ipa mata pelajaran bahasa indonesia mata pelajaran ips mata pelajaran bahasa inggris mata pelajaran sd kelas 1
data mengenai mata pelajaran favorit dikumpulkan melalui cara
soal semua mata pelajaran sd kelas 1 semester 2 mata pelajaran smk mata pelajaran kelas 1 sd mata pelajaran matematika mata pelajaran ujian sekolah sd 2022
bahasa arab mata pelajaran mata pelajaran jurusan ips mata pelajaran sd kelas 1 2021 mata pelajaran sbdp mata pelajaran kuliah mata pelajaran pkn
bahasa inggrisnya mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa kelas 10 mata pelajaran untuk span-ptkin mata pelajaran ppkn mata pelajaran ips sma mata pelajaran tik
nama nama mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran pkn sd mata pelajaran mts mata pelajaran pjok
nama nama mata pelajaran dalam bahasa arab mata pelajaran bahasa inggrisnya mata pelajaran bahasa arab
seorang pengajar mata pelajaran akuntansi di sekolah berprofesi sebagai
nama mata pelajaran dalam bahasa jepang
hubungan bidang studi pendidikan kewarganegaraan dengan mata pelajaran lainnya
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional artinya mata pelajaran dalam bahasa arab
tujuan mata pelajaran seni rupa adalah agar siswa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *