Definisi Proses Bisnis – Ciri, Jenis, Contoh, Pakar – AAcial

Definisi Proses Bisnis – Analisis, Tahapan, Karakteristik, Jenis, Contoh, Pakar: Proses bisnis adalah serangkaian tugas atau aktivitas yang terstruktur dan terkait untuk memecahkan masalah atau menghasilkan produk atau layanan.

---

Definisi Proses Bisnis

Proses bisnis adalah serangkaian tugas atau aktivitas yang terstruktur dan terkait untuk memecahkan masalah atau untuk menghasilkan produk atau layanan (untuk mencapai tujuan tertentu). Proses bisnis dapat dibagi menjadi beberapa sub-proses yang masih memiliki atributnya sendiri, tetapi juga berkontribusi untuk mencapai tujuan dari sub-proses tersebut.

---

Baca Juga Artikel Terkait : Pengertian, Fungsi dan Unsur Manajemen Pemasaran Beserta Tugas Lengkapnya

---

Dalam analisis proses bisnis umumnya melibatkan pemetaan suatu proses dan sub-proses hingga aktivitas atau level aktivitas.

---

Aktivitas terukur dan terstruktur untuk menghasilkan keluaran tertentu bagi kelompok pelanggan tertentu. Terdapat penekanan yang kuat pada “bagaimana” pekerjaan dilakukan dalam suatu organisasi, berbeda dengan fokus produk yang menitikberatkan pada aspek “apa”. Oleh karena itu, suatu proses adalah rangkaian aktivitas kerja yang spesifik melintasi ruang dan waktu, dengan awal dan akhir, serta input dan output yang terdefinisi dengan baik.

---

• Definisi Hammer dan Champy (1993) dapat dianggap sebagai turunan dari definisi Davenport.

Kumpulan aktivitas yang membutuhkan satu atau lebih input dan menghasilkan output yang berguna/berharga bagi pelanggan.

---

Analisis Proses Bisnis

Termasuk berbagai kegiatan mulai dari survei proses bisnis hingga survei lingkungan organisasi dan teknis. Mulai dari identifikasi, review, validasi dan deskripsi model proses bisnis.

---

Baca juga artikel terkait: Tujuan, strategi dan 6 definisi pemasaran menurut para ahli

---

Desain Proses Bisnis

Kemudian hasil analisis proses bisnis tersebut dicoba untuk direview kembali oleh tim perusahaan salah satunya dengan teknik workshop, brainstorming dan simulasi berdasarkan data dan fakta yang ada sehingga tercipta suatu bentuk perbaikan dalam bisnis. proses. Dari sini, proses bisnis direnovasi menjadi bentuk proses bisnis baru yang disempurnakan.

---

Tahapan/Siklus proses bisnis

Ada 4 langkah dalam analisis dan desain proses bisnis:

• Desain (Desain) meliputi identifikasi Proses Bisnis dan Model Bisnis

Analisis meliputi validasi, simulasi dan verifikasi Pada langkah ini dilakukan survei terhadap proses bisnis dan lingkungan organisasi dan lingkungan teknis. Berdasarkan hasil survei, proses bisnis diidentifikasi, ditinjau, divalidasi dan dideskripsikan dengan model proses bisnis.

---

• Konfigurasi meliputi pemilihan sistem, implementasi, pengujian dan penyebaran.

Yang perlu diperhatikan pada tahap ini adalah sebagai berikut:

1. 1. Sebelum Anda menggunakan sistem (terutama dalam hal aplikasi) perlu dilakukan pengujian apakah berjalan sesuai rencana atau tidak.
   2. Pelatihan pribadi dan migrasi aplikasi jika diperlukan
      

      ---

• Aplikasi termasuk operasi, pemantauan, pemeliharaan.

Pada tahap inilah sebenarnya pengujian sistem dilakukan secara nyata dalam kegiatan sehari-hari oleh perusahaan. Apakah sistem dan aplikasi yang dibangun benar-benar mampu menjalankan proses bisnis dengan baik untuk mencapai tujuan perusahaan? Pada langkah ini dihasilkan informasi log dari proses-proses yang dilakukan sebagai dasar evaluasi pada langkah selanjutnya.

---

• Evaluasi mencakup eksplorasi proses dan pemantauan aktivitas bisnis.

Informasi log yang dihasilkan dievaluasi menggunakan pemantauan aktivitas bisnis dan teknik penambangan proses. Teknik ini bertujuan untuk mengidentifikasi model proses bisnis dan kompetensi di lingkungan operasional.

---

Kemudian siklus ini berputar terus menerus, setelah dilakukan evaluasi akan ditemukan titik dimana hal tersebut dapat dilakukan peningkatan atau perbaikan proses bisnis yang ada. Kemudian dilakukan lagi desain dan analisis, konfigurasi dan implementasi. Siklus ini akan terus terjadi pada selang waktu tertentu, misalnya setiap tahun, setiap 5 tahun atau setiap 10 tahun tergantung waktu yang telah disepakati bersama.

---

Baca juga artikel terkait: Strategi pemasaran dan hal-hal penting dari sudut pandang penjual dan konsumen

---

Karakteristik proses bisnis

1. Definitif: Proses bisnis harus memiliki batasan, input, dan output yang jelas.
2. Urutan: Dalam proses bisnis harus terdiri dari aktivitas yang memiliki langkah-langkah yang sesuai dalam ruang dan waktu.
3. Pelanggan: Dalam proses bisnis harus ada penerimaan hasil proses
   

   ---

4. Nilai tambah: Transformasi dalam proses bisnis memberikan nilai lebih untuk diterima.
5. Tautan: Suatu kegiatan atau proses tidak dapat berdiri sendiri, tetapi harus terkait dengan struktur organisasi.
6. Lintas fungsi: Biasanya, tetapi tidak harus, suatu proses menyertakan atau memiliki banyak fungsi.
   

   ---

Jenis Proses Bisnis

1. Proses manajemen adalah proses yang mengontrol operasi sistem. Misalnya Manajemen Strategis
2. Proses operasional merupakan proses yang memiliki bisnis inti dan termasuk aliran nilai utama. Misalnya, proses pembelian, pembuatan, periklanan dan pemasaran, serta penjualan.
3. Mendukung proses, yang mendukung proses inti. Misalnya perekrutan, akuntansi, pusat bantuan dll.
   

   ---

Contoh Proses Bisnis dalam Sistem Informasi

Sistem Informasi (SI) adalah suatu unit yang terdiri dari orang, perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komunikasi, dan sumber daya data yang mengubah, mengumpulkan, dan mendistribusikan informasi dalam organisasi.

---

Baca juga artikel terkait: Penjelasan tentang kebutuhan dan faktor manusia yang tidak terbatas

---

Mungkin dibawah ini yang anda cari