7+ Keuntungan Bisnis Laundry Yang Bikin Kamu Untung Besar! – AAcial

MaxManroe – Pernah terpikir untuk coba bisnis laundry kiloan? Coba deh lihat lokasi di sekitar tempat tinggal kamu—kemungkinan besar, pasti ada jasa laundry kiloan yang udah jalan di sana. Nah, ini karena keuntungan bisnis laundry memang menarik dan punya permintaan yang konsisten. Banyak orang yang sibuk dan lebih memilih jasa laundry daripada mencuci pakaian sendiri.

Kalau kamu ingin mulai bisnis yang nggak ribet dan punya potensi penghasilan yang stabil, bisnis laundry bisa jadi pilihan tepat. Selain punya peluang yang menjanjikan, bisnis ini nggak butuh modal terlalu besar, lho! Yuk, kita bahas lebih lanjut tentang keuntungan bisnis laundry yang bisa bikin kamu makin yakin.

Simak keuntungan-keuntungan utama dari bisnis laundry ini yang mungkin bisa jadi inspirasi buat kamu memulainya.

Keuntungan Bisnis Laundry

Jika kamu sedang mempertimbangkan usaha yang punya prospek baik dan selalu dibutuhkan, keuntungan bisnis laundry layak untuk dipertimbangkan. Ada beberapa alasan mengapa bisnis laundry bisa memberi keuntungan stabil dan berkembang di berbagai situasi. Yuk, kita bahas lebih dalam.

1. Permintaan yang Konsisten

Salah satu keuntungan bisnis laundry adalah permintaan yang nggak pernah sepi. Layanan laundry sangat dibutuhkan di daerah perkotaan maupun di wilayah dengan populasi sibuk, seperti dekat kampus atau perkantoran.

Setiap hari, orang-orang membutuhkan pakaian bersih dan rapi, tetapi banyak dari mereka yang kekurangan waktu untuk mencuci sendiri. Alasan inilah yang membuat permintaan untuk jasa laundry tetap stabil sepanjang tahun, terlepas dari musim atau kondisi ekonomi.

Karena permintaan yang selalu ada, kamu nggak perlu khawatir akan musim sepi. Bisnis ini cocok untuk jangka panjang, karena bahkan di masa pandemi atau kondisi ekonomi sulit, jasa laundry tetap dibutuhkan oleh banyak orang yang sibuk dengan aktivitas sehari-hari.

2. Pendapatan Stabil

Selain permintaan yang stabil, keuntungan bisnis laundry lainnya adalah potensi pendapatan yang tetap dari bulan ke bulan. Banyak pelanggan yang menjadi pelanggan tetap karena kebutuhan mereka terhadap layanan ini berulang, misalnya setiap minggu atau dua kali seminggu.

Pendapatan yang datang dari pelanggan tetap ini memberikan kepastian finansial yang lebih baik dibandingkan beberapa jenis bisnis lainnya yang mungkin fluktuatif.

Apalagi kalau kamu mampu membangun reputasi yang baik, pelanggan akan lebih loyal dan terus kembali untuk menggunakan jasa kamu. Pendapatan stabil ini juga membuat pengelolaan keuangan lebih mudah, karena kamu bisa memprediksi pendapatan bulanan dengan lebih akurat.

Di sisi lain, keuntungan usaha laundry ini juga membantu kamu untuk merencanakan ekspansi atau investasi dalam jangka panjang tanpa khawatir soal kestabilan cash flow.

3. Peluang Bisnis Fleksibel

Selain stabil, keuntungan bisnis laundry adalah fleksibilitas yang tinggi dalam menjalankan usaha. Kamu bisa memulai bisnis ini dari skala kecil, misalnya di rumah dengan mesin cuci biasa. Dengan skala kecil, kamu bisa menghemat biaya awal dan tetap melayani pelanggan di lingkungan sekitar.

Selain itu, bisnis ini juga memungkinkan kamu untuk mengembangkan layanan sesuai kebutuhan pasar, seperti layanan cuci setrika, antar jemput, hingga layanan dry cleaning untuk pakaian khusus.

Fleksibilitas ini memungkinkan kamu menyesuaikan modal dan tenaga kerja sesuai kemampuan. Ketika bisnis sudah berkembang, kamu bisa menambah peralatan dan layanan, atau bahkan membuka cabang baru.

4. Biaya Operasional Terkontrol

Satu lagi keuntungan bisnis laundry adalah kemudahan dalam mengontrol biaya operasional. Biaya yang dikeluarkan untuk bisnis laundry relatif mudah diprediksi dan dikendalikan, terutama karena komponen utama dari biaya operasional adalah listrik, air, dan bahan pencuci.

Selain itu, banyak perusahaan mesin cuci kini menawarkan produk khusus untuk bisnis laundry yang lebih hemat energi dan efisien. Hal ini dapat menekan biaya listrik, sementara penggunaan detergen juga bisa dihemat jika kamu memilih produk berkualitas tinggi dan ramah lingkungan.

5. Keuntungan Marginal Tinggi

Salah satu keuntungan bisnis laundry yang menjanjikan adalah tingginya margin keuntungan yang bisa diperoleh. Karena biaya operasional bisnis laundry relatif terkendali, terutama dengan pemakaian listrik, air, dan bahan pencuci yang bisa dihemat, kamu bisa mendapatkan keuntungan yang cukup besar dari setiap transaksi.

Setelah biaya dasar terpenuhi, sebagian besar pendapatan akan langsung menjadi keuntungan.

Selain itu, dengan menetapkan harga yang kompetitif namun tetap menguntungkan, kamu dapat menarik lebih banyak pelanggan tanpa mengorbankan laba. Hal ini sangat membantu dalam meningkatkan pendapatan bersih bulanan, terutama jika kamu memiliki volume pelanggan yang tinggi.

6. Peralatan yang Tidak Terlalu Mahal

Dibandingkan bisnis lain yang memerlukan investasi besar pada peralatan, keuntungan bisnis laundry adalah kebutuhan peralatan yang lebih terjangkau. Untuk memulai, kamu hanya memerlukan mesin cuci, mesin pengering (opsional), setrika, dan beberapa perlengkapan tambahan lainnya.

Jika kamu ingin menghemat lebih banyak, mesin cuci rumahan juga bisa digunakan pada tahap awal sebelum beralih ke mesin cuci komersial yang lebih kuat dan efisien.

Ketersediaan peralatan yang cukup terjangkau ini membuat bisnis laundry mudah diakses bagi siapa saja yang ingin memulai usaha kecil-kecilan tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

7. Potensi Ekspansi

Jika bisnis laundry kamu sudah mulai berkembang dan memiliki pelanggan setia, keuntungan bisnis laundry lainnya adalah potensi ekspansi yang luas. Bisnis ini relatif mudah diperbesar karena kamu bisa membuka cabang di lokasi lain atau bahkan menawarkan layanan franchise.

Dengan begitu, kamu dapat memperluas jangkauan pasar tanpa harus menangani semua operasional secara langsung, terutama jika ada mitra yang ingin bergabung.

Potensi ekspansi ini juga didukung oleh kebutuhan layanan laundry yang selalu ada, sehingga hampir setiap lokasi memiliki prospek yang baik. Kamu juga bisa memperluas bisnis dengan menambah layanan tambahan seperti dry cleaning, antar jemput, atau paket laundry untuk pelanggan tetap.

8. Pemasaran yang Mudah

Mendapatkan pelanggan baru untuk bisnis laundry relatif mudah, terutama jika kamu memanfaatkan media sosial atau pemasaran lokal. Keuntungan bisnis laundry lainnya adalah bahwa usaha ini sangat bergantung pada kepuasan pelanggan, sehingga pemasaran dari mulut ke mulut juga sangat efektif.

Pelanggan yang merasa puas dengan layanan kamu cenderung merekomendasikan kepada teman atau keluarga, sehingga kamu tidak perlu mengeluarkan biaya besar untuk iklan.

Selain itu, bisnis laundry bisa menarik perhatian dengan promosi sederhana, seperti diskon pada waktu-waktu tertentu atau program loyalitas untuk pelanggan tetap. Dengan pemasaran yang mudah dan efektif, kamu bisa terus meningkatkan jumlah pelanggan dan memperluas jangkauan usaha.

9. Peluang Kemitraan

Satu lagi keuntungan bisnis laundry yang sangat menguntungkan adalah adanya peluang untuk menjalin kemitraan dengan berbagai pihak. Kamu bisa bekerja sama dengan perusahaan, hotel, atau penginapan untuk menyediakan jasa laundry bagi karyawan atau tamu mereka.

Kemitraan semacam ini tidak hanya memberi keuntungan stabil tetapi juga meningkatkan kredibilitas bisnis kamu di mata calon pelanggan.

Kemitraan ini juga bisa meningkatkan skala bisnis secara signifikan, terutama jika kamu dapat menjalin kontrak jangka panjang dengan pihak-pihak tersebut. Selain itu, layanan yang diberikan pada pelanggan korporat atau institusi ini juga memungkinkan pemasukan tambahan yang lebih stabil dan dapat diprediksi.

Cara Menghitung Keuntungan Bisnis Laundry

Menghitung keuntungan bisnis laundry bisa jadi langkah penting untuk mengetahui seberapa efektif usaha kamu berjalan. Untuk mendapatkan gambaran keuntungan yang akurat, kamu perlu mempertimbangkan pendapatan bulanan serta semua biaya yang dikeluarkan.

Berikut langkah-langkah dan rumus sederhana yang bisa kamu gunakan untuk menghitung keuntungan bisnis laundry.

1. Tentukan Total Pendapatan Bulanan

Langkah pertama adalah menghitung total pendapatan yang dihasilkan dalam satu bulan. Pendapatan ini bisa berasal dari semua layanan yang kamu tawarkan, seperti cuci kiloan, setrika, dry cleaning, atau layanan antar-jemput.

Misalnya, jika kamu menetapkan tarif Rp10.000 per kilogram untuk cuci kiloan dan rata-rata mencuci 600 kilogram per bulan, maka pendapatan dari layanan tersebut adalah:

Pendapatan Cuci Kiloan = Tarif per Kg x Jumlah Kg
10.000 * 600 = Rp6.000.000

Jika ada layanan tambahan, misalnya setrika dengan tarif Rp5.000 per kilogram dan rata-rata 100 kilogram per bulan, maka pendapatan dari setrika adalah:

Pendapatan Setrika = Tarif Setrika x Jumlah Kg Setrika
5.000 * 100 = Rp500.000

Total pendapatan bulanan dari kedua layanan tersebut adalah:

Rp6.000.000 + Rp500.000 = Rp6.500.000

2. Hitung Biaya Operasional Bulanan

Selanjutnya untuk mengetahui keuntungan bisnis laundry kamu, coba hitung semua biaya operasional yang dikeluarkan setiap bulan. Biaya operasional biasanya meliputi biaya listrik, air, detergen, upah pegawai, dan sewa tempat (jika ada). Misalnya, biaya operasional bulanan dapat dirinci sebagai berikut:

• Biaya Listrik dan Air: Rp500.000
• Biaya Detergen dan Pewangi: Rp200.000
• Gaji Pegawai: Rp1.000.000
• Sewa Tempat: Rp500.000

Total biaya operasional bulanan adalah:

Rp500.000 + Rp200.000 + Rp1.000.000 + Rp500.000 = Rp2.200.000

3. Hitung Keuntungan Bersih Bulanan

Setelah mengetahui total pendapatan dan biaya operasional, kamu bisa menghitung keuntungan bersih bulanan dengan rumus:

Keuntungan Bersih = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional

Berdasarkan contoh di atas, keuntungan bersih bulanan adalah:

Rp6.500.000 – Rp2.200.000 = Rp4.300.000

4. Menghitung Margin Keuntungan

Untuk mengetahui seberapa besar keuntungan bisnis laundry dibandingkan dengan pendapatan, kamu bisa menghitung margin keuntungan. Rumus margin keuntungan adalah:

Margin Keuntungan (%) = (Keuntungan Bersih / Total Pendapatan) x 100%

Dengan menggunakan data di atas:

(4.500.000 / 6.500.000) * 100% = 69,23%

Margin keuntungan ini menunjukkan seberapa besar keuntungan yang dihasilkan dari total pendapatan. Margin yang lebih tinggi menandakan bahwa bisnis kamu lebih efisien dalam menghasilkan laba dari pendapatan yang ada.

Contoh Studi Kasus

Misalkan kamu ingin mengetahui berapa keuntungan bisnis laundry yang bisa didapat jika bisnis laundry kamu semakin ramai, misalnya dengan peningkatan cuci kiloan menjadi 700 kilogram per bulan dengan tarif Rp10.000 per kilogram.

Pendapatan cuci kiloan:

10.000 * 700 = Rp7.000.000

Jika pendapatan layanan lain tetap sama (Rp250.000 dari setrika), maka total pendapatan baru adalah:

Rp7.000.000 + Rp250.000 = Rp7.250.000

Dengan asumsi biaya operasional juga meningkat, misalnya biaya listrik dan air naik menjadi Rp600.000 karena peningkatan volume, total biaya operasional baru adalah:

Rp600.000 + Rp200.000 + Rp1.000.000 + Rp500.000 = Rp2.300.000

Keuntungan bersih yang didapat adalah:

Rp7.250.000 – Rp2.300.000 = Rp4.950.000

Dan margin keuntungannya adalah:

(4.950.000 / 7.250.000) *100\% = 68,28%

Dengan perhitungan ini, kamu bisa mengetahui bahwa peningkatan volume laundry sangat berpengaruh terhadap peningkatan keuntungan. Jadi, jika kamu berhasil menarik lebih banyak pelanggan, maka keuntungan bisnis laundry akan semakin optimal.

Tips Membangun Franchise Bisnis Laundry

Jika kamu sudah merasakan keuntungan bisnis laundry dan ingin mengembangkan usaha, membangun franchise bisa jadi langkah strategis yang menguntungkan. Dengan model franchise, kamu dapat memperluas jangkauan bisnis tanpa harus mengelola semua cabang sendiri.

Berikut beberapa tips membangun franchise bisnis laundry agar usahamu semakin sukses.

1. Buat Standar Operasional yang Jelas

Salah satu langkah utama dalam membangun franchise adalah menciptakan standar operasional yang jelas dan terperinci. Keuntungan bisnis laundry akan lebih mudah diduplikasi jika semua mitra franchise mengikuti prosedur yang sama. Standar ini meliputi cara menerima cucian, proses pencucian, penggunaan detergen dan pewangi, hingga cara menyetrika dan melipat pakaian.

Standarisasi operasional akan membantu menjaga kualitas layanan di semua cabang. Mitra franchise juga akan merasa lebih terbantu karena mereka memiliki panduan yang jelas untuk menjalankan bisnis. Selain itu, standar operasional juga membantu pelanggan mendapatkan pengalaman yang konsisten, tidak peduli di cabang mana mereka menggunakan jasa laundry kamu.

2. Berikan Dukungan Pelatihan dan Pembinaan

Agar mitra franchise berhasil, penting untuk menyediakan pelatihan dan pembinaan yang berkelanjutan. Keuntungan bisnis laundry akan lebih maksimal jika mitra memahami cara menjalankan bisnis dengan benar, baik dari segi teknis maupun manajerial. Dalam pelatihan, kamu bisa mengajarkan berbagai hal, mulai dari cara menggunakan mesin cuci yang efisien hingga strategi pemasaran yang efektif.

Pembinaan yang teratur juga bisa membantu mitra mengatasi tantangan bisnis yang mungkin muncul. Selain itu, dengan adanya komunikasi yang aktif, kamu bisa memonitor perkembangan setiap cabang dan memberikan arahan yang sesuai. Dukungan ini akan memberikan kepercayaan pada mitra franchise dan memastikan bisnis mereka berjalan lancar, sehingga keuntungan semakin optimal.

3. Pilih Lokasi Franchise yang Strategis

Pemilihan lokasi merupakan faktor penting dalam keberhasilan franchise. Keuntungan bisnis laundry dapat dimaksimalkan jika kamu dan mitra franchise memilih lokasi yang strategis, misalnya di dekat perumahan padat penduduk, area kampus, atau tempat dengan banyak pekerja. Lokasi yang tepat akan memudahkan mitra untuk menarik pelanggan yang membutuhkan layanan laundry rutin.

Pastikan juga untuk melakukan riset pasar sebelum memilih lokasi. Riset ini membantu kamu memahami profil pelanggan di sekitar lokasi tersebut, serta mengetahui tingkat persaingan. Dengan memilih lokasi yang tepat, peluang untuk meraih keuntungan yang optimal akan semakin besar, sehingga franchise laundry kamu memiliki prospek yang baik untuk berkembang.

4. Sediakan Sistem Pemasaran Terpadu

Dalam bisnis franchise, pemasaran sangat penting agar cabang-cabang baru dapat berkembang dengan cepat. Keuntungan bisnis laundry akan lebih terasa jika setiap cabang memiliki strategi pemasaran yang efektif. Kamu bisa menyediakan sistem pemasaran terpadu, seperti media sosial, website, atau promosi khusus yang bisa diikuti oleh semua cabang franchise.

Kamu juga bisa menciptakan program loyalitas atau diskon menarik yang bisa dijalankan di seluruh cabang. Dengan pemasaran yang konsisten, merek laundry kamu akan semakin dikenal luas dan mudah diingat oleh pelanggan. Hal ini tentunya akan mendukung pertumbuhan bisnis franchise, sekaligus meningkatkan keuntungan di setiap cabang yang kamu miliki.

5. Tawarkan Paket Franchise yang Menarik

Untuk menarik calon mitra, tawarkan paket franchise yang memiliki nilai tambah dan fleksibilitas. Keuntungan bisnis laundry yang jelas, prospek yang menjanjikan, serta paket investasi yang terjangkau bisa menjadi daya tarik utama. Paket franchise ini bisa mencakup bantuan dalam pembelian peralatan, lisensi merek, dukungan pemasaran, dan pelatihan karyawan.

Dengan paket yang menarik dan lengkap, calon mitra akan merasa lebih percaya diri untuk bergabung dan menjalankan bisnis. Selain itu, paket yang fleksibel juga memungkinkan calon mitra untuk memilih jenis layanan yang ingin mereka tawarkan, misalnya laundry kiloan, laundry eksklusif, atau laundry untuk hotel dan apartemen.

Penutup

Jadi, gimana menurut kamu? Dengan keuntungan bisnis laundry yang menjanjikan seperti ini, nggak heran kalau banyak orang mulai tertarik menggelutinya. Kalau kamu tertarik mencoba bisnis dengan potensi stabil dan bisa dikembangkan jadi franchise, bisnis laundry adalah pilihan yang pas.