Definisi, Elemen, Properti, Tujuan “ISI” – AAcial

Pada hakikatnya, manusia tinggal di wilayah dan unit yang berbeda. Unit ini dibuat dalam wadah yaitu Negara. Dalam implementasinya, sebagian besar negara memiliki dasar, keyakinan, cita-cita atau tujuan untuk mendirikan negara yang maju dan dihormati.

Masyarakat menginterpretasikan tujuan ini sebagai ideologi Negara. Namun seiring berkembangnya pola pikir tokoh besar suatu negara, atau dengan kemajuan suatu negara itu sendiri, ideologi terbagi menjadi banyak jenis, antara lain ideologi kapitalisme, sosialisme komunis, fasisme, atau bahkan pragmatisme (tidak ada ideologi ./anti-ideologi).

Setiap ideologi memiliki caranya sendiri untuk membidik, caranya sendiri, untuk memerintah negaranya. Namun dari berbagai ideologi tersebut, masih terdapat berbagai pendapat yang mendukung atau menentang keberadaan ideologi tersebut, salah satunya adalah ideologi fasisme. Oleh karena itu, makalah ini disusun dengan judul “Ideologi Fasisme Negara” untuk lebih memahami ideologi fasisme di suatu negara.

Pengertian-Ideologi-Fasisme-Adalah

Memahami Ideologi Fasis

Fasisme adalah ideologi politik yang menganjurkan kekuasaan absolut tanpa demokrasi. Ada juga yang mengartikan bahwa ideologi Fasisme adalah ideologi yang mengutamakan bangsanya sendiri dan memandang rendah bangsa lain. Dalam paham ini, nasionalisme yang sangat fanatik dan juga otoriter sangat terlihat.

Fasisme sebenarnya adalah ideologi yang dibangun menurut hukum rimba, fasisme juga bertujuan untuk membuat orang dan komunitas berpikir dan bertindak sama, untuk mencapai tujuan ini fasisme menggunakan kekuatan dan kekerasan bersama dengan semua metode propaganda dan bahkan melakukan genosida (pemusnahan suatu kelompok secara teratur). atau bangsa). Karena menurut ideologi fasis, negara bukanlah ciptaan rakyat, melainkan ciptaan orang-orang yang kuat.

Ketika rakyat yang kuat membentuk organisasi negara, maka negara harus menggembleng/memaksa dan mengisi jiwa rakyat. Fasisme sebagai ideologi yang berkembang pada abad ke-20 menyebar dengan cepat ke seluruh dunia selama perang dunia.


Tujuan Fasisme

Tujuan keseluruhan fasisme adalah membuat orang dan masyarakat berpikir dan bertindak secara seragam. Fasisme menggunakan kekuatan dan kekerasan serta semua metode propaganda bahkan genosida untuk mencapai tujuannya.

Ciri-Ciri Ideologi Fasis

Ciri-ciri ideologi fasisme antara lain:

  • Pemerintah bersifat otoriter dan totaliter.
  • Sistem pemerintahan satu partai.
  • Negara menjadi alat permanen untuk mencapai tujuan negara.
  • Percaya bahwa ada perbedaan antara mereka yang memerintah dan mereka yang memerintah antara elit dan massa.
  • Benci kebebasan berbicara dan berkumpul.
  • Irasional.
  • Tidak mengakui persamaan manusia.
  • Tidak mengakui oposisi.

Elemen Fasisme

Pelopor dan tokoh ideologi Fasisme adalah Nazisme Hitler dan bukunya Mein Kampft, serta Mussolini dan Doktrin Fasisnya.

Ada tujuh elemen utama fasisme, yaitu:

  1. Ketidakpercayaan pada kemampuan untuk berpikir.
  2. Menolak kemanusiaan.
  3. Kode etik berdasarkan kekerasan dan kebohongan.
  4. Pemerintahan oleh kelompok elite.
  5. Totaliterisme.
  6. Rasisme dan imperialisme.
  7. Fasisme memiliki unsur melawan hukum dan ketertiban internasional.

Keuntungan ideologi fasis:

  1. memiliki rasa persatuan bangsa,
  2. memiliki tingkat pengawasan dan disiplin yang tinggi,
  3. mampu mengambil keputusan pemerintah secara cepat,
  4. adalah para ahli di pemerintahan.

Sedangkan kelemahan ideologi fasis ini dihadapkan pada tekanan dan kekerasan, sehingga membuat rakyat gemetar ketakutan. Negara-negara yang menganut ideologi fasis adalah Amerika Serikat, Inggris Raya, Prancis, Italia, dan Jerman.


Sifat ideologi fasis

Ideologi fasis memiliki beberapa ciri, yaitu:

Rasisme didefinisikan sebagai ideologi yang menerapkan klasifikasi atau pembedaan terhadap ciri-ciri fisik (seperti warna kulit) dalam masyarakat. Rasisme juga dapat diartikan sebagai paham diskriminasi terhadap suku, agama, ras, golongan atau ciri fisik umum untuk tujuan tertentu.

Militer adalah suatu pemerintahan yang mendasarkan pada jaminan keamanannya dalam kekuatan militernya dan menyatakan bahwa pembangunan dan pemeliharaan militernya untuk menjamin kemampuan merupakan tujuan masyarakat yang paling utama.Sistem ini lebih mengutamakan pertimbangan militer dalam kebijakannya daripada politik lainnya. pasukan.. Orang yang ikut wajib militer juga mendapat perlakuan khusus.

Ultra nasionalisme adalah sikap bangga terhadap suatu negara (negara sendiri) selain merendahkan banyak negara lain sehingga mudah memancing perkelahian/peperangan.

Imperialisme adalah kebijakan mendominasi (dengan kekerasan) seluruh dunia untuk kepentingannya sendiri kerajaannya (hak memerintah). “Penguasaan” di sini tidak serta merta berarti perampasan dengan kekerasan senjata, tetapi dapat dilakukan dengan kekerasan di bidang ekonomi, budaya, agama dan ideologi, sepanjang tidak dipaksakan.

Empat ciri ideologi fasis menyebabkan ideologi ini mencegah multikulturalisme, yaitu pandangan seseorang terhadap keragaman kehidupan seperti budaya, agama, ras.

Evriza (2008: 106) mengatakan bahwa fasisme sebenarnya lebih merupakan gaya politik, daripada ideologi sebagai seperangkat gagasan tentang politik bersama. Paham ini adalah semacam nasionalisme romantisme dengan segala upacara dan simbol indah yang mendukungnya untuk mencapai kebesaran Negara.


Oleh karena itu pembahasan mengenai Pengertian “Ideologi Fasis” & (Ciri – Unsur – Ciri – Tujuan) Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.

BIBLIOGRAFI
Afkar. Oktober. 2012. Makalah Pkn (Ideologi Fasis).
Andrain, Charles F. 1992. Kehidupan Politik dan Perubahan Sosial. Yogyakarta: PT. Tiara Wacana Yogya
Azhar, Muhammad. 1996. Filsafat Politik. Yogyakarta: PT. Grafindo Persada
Budiarjo, Miryam. 2009. Dasar-dasar Ilmu Politik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Evriza 2008. Ilmu Politik. Depok: ALPHABET Bandung
Kencana S, Inu. 1998. Teori Politik dan Analisis Pemerintahan. Jatinangor: PT. Perca Jakarta
Miskawi. Oktober. 2012. Ideologi Fasis.
Nuh, Delier. 1964. Pengantar Pemikiran Politik. Medan: Yayasan Risalah
Rudi, Mei. 1992. Pengantar Ilmu Politik. Grup: PT. Rafika Aditama
Surbaki, Ramlan. 1992. Pengertian Ilmu Politik. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia
Yuniswa, Hesti. 2003. Ideologi dalam Perspektif Islam. Bogor: ESAB Ghifari Yusuf


Dia juga:

Mungkin dibawah ini yang anda cari

website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap

Materi pelajaran terlengkap

mata pelajaran
jadwal mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa mata pelajaran sd mata pelajaran dalam bahasa jepang mata pelajaran kurikulum merdeka mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran sma jurusan ips mata pelajaran sma
bahasa inggris mata pelajaran
bu ani memberikan tes ujian akhir mata pelajaran ipa
tujuan pemberian mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional. artinya mata pelajaran smp mata pelajaran ipa mata pelajaran bahasa indonesia mata pelajaran ips mata pelajaran bahasa inggris mata pelajaran sd kelas 1
data mengenai mata pelajaran favorit dikumpulkan melalui cara
soal semua mata pelajaran sd kelas 1 semester 2 mata pelajaran smk mata pelajaran kelas 1 sd mata pelajaran matematika mata pelajaran ujian sekolah sd 2022
bahasa arab mata pelajaran mata pelajaran jurusan ips mata pelajaran sd kelas 1 2021 mata pelajaran sbdp mata pelajaran kuliah mata pelajaran pkn
bahasa inggrisnya mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa kelas 10 mata pelajaran untuk span-ptkin mata pelajaran ppkn mata pelajaran ips sma mata pelajaran tik
nama nama mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran pkn sd mata pelajaran mts mata pelajaran pjok
nama nama mata pelajaran dalam bahasa arab mata pelajaran bahasa inggrisnya mata pelajaran bahasa arab
seorang pengajar mata pelajaran akuntansi di sekolah berprofesi sebagai
nama mata pelajaran dalam bahasa jepang
hubungan bidang studi pendidikan kewarganegaraan dengan mata pelajaran lainnya
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional artinya mata pelajaran dalam bahasa arab
tujuan mata pelajaran seni rupa adalah agar siswa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *