Definisi Produk – Konsep, Level, Campuran, Klasifikasi, Ciri, Contoh, Pakar: Yang dimaksud dengan produk adalah hasil dari proses produksi yang dilakukan oleh produsen atau perusahaan yang nantinya akan dijual kepada konsumen yang membutuhkan.
Contents
- 1 Definisi produk
- 2 Kotler dan Armstrong (1996:274) Produk sebagai segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan, dimiliki, digunakan atau dikonsumsi dan yang dapat memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan”. Artinya produk adalah segala sesuatu yang ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan, dibeli, digunakan dan yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan konsumen. produk adalah keunggulan atribut berwujud dan tidak berwujud, meliputi kemasan, warna, kualitas, harga dan merek ditambah pelayanan dan reputasi penjual”. Artinya produk adalah kumpulan atribut berwujud dan tidak berwujud, yang meliputi kemasan, warna, harga, kualitas dan merek ditambah layanan dan reputasi penjualan. Secara konseptual, produk adalah pemahaman subjektif produsen terhadap “sesuatu” yang dapat ditawarkan sebagai upaya untuk mencapai tujuan organisasi dengan cara memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen, sesuai dengan keterampilan dan kemampuan organisasi serta daya beli. Baca juga artikel terkait: Strategi pemasaran dan hal-hal penting dari sudut pandang penjual dan konsumen Produksi konsep
- 3 Tingkat produk
- 4 Produk campuran
- 5 Klasifikasi Atau Jenis Produk
- 6 Karakteristik produk yang disukai konsumen
- 7 website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap
Definisi produk
Yang dimaksud dengan produk adalah hasil dari proses produksi yang dilakukan oleh produsen atau perusahaan yang nantinya akan dijual kepada konsumen yang membutuhkan. Sebagian besar pendapatan perusahaan berasal dari produk yang dijualnya kepada konsumen, konsumen akan membeli produk tersebut untuk kebutuhan sehari-hari, juga untuk memuaskan kepuasan mereka. Saat ini banyak perusahaan yang beranggapan bahwa konsumen lebih menyukai produk yang relatif murah namun berkualitas baik.
Baca juga artikel terkait: Penjelasan Karakteristik Konsumen Dalam Perekonomian
Kotler dan Armstrong (1996:274)
Produk sebagai segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan, dimiliki, digunakan atau dikonsumsi dan yang dapat memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan”. Artinya produk adalah segala sesuatu yang ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan, dibeli, digunakan dan yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan konsumen.
produk adalah keunggulan atribut berwujud dan tidak berwujud, meliputi kemasan, warna, kualitas, harga dan merek ditambah pelayanan dan reputasi penjual”. Artinya produk adalah kumpulan atribut berwujud dan tidak berwujud, yang meliputi kemasan, warna, harga, kualitas dan merek ditambah layanan dan reputasi penjualan.
Secara konseptual, produk adalah pemahaman subjektif produsen terhadap “sesuatu” yang dapat ditawarkan sebagai upaya untuk mencapai tujuan organisasi dengan cara memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen, sesuai dengan keterampilan dan kemampuan organisasi serta daya beli.
Baca juga artikel terkait: Strategi pemasaran dan hal-hal penting dari sudut pandang penjual dan konsumen
Produksi konsep
Konsep berdasarkan penjualan dan produsen adalah konsep bahwa konsumen akan menyukai produk dengan kualitas yang lebih baik, kinerja yang lebih baik, dan produk yang lebih inovatif.
Maka suatu perusahaan atau organisasi lain harus mencurahkan tenaga atau berpikir secara matang untuk menciptakan suatu produk yang dapat memenuhi kebutuhan pasar dan selalu melakukan perbaikan terus menerus terhadap produk yang akan dipromosikannya. Pembeli tidak akan membeli suatu produk jika produk tersebut mirip dengan produk lain atau hanya mengikutinya tanpa kemasan produk yang menarik.
Tingkat produk
Perencanaan produk perlu memikirkan produk dan layanan pada tiga tingkatan. Tingkat paling dasar adalah produk dasar, yang dimaksudkan untuk menjawab pertanyaan: Apa yang sebenarnya dibeli oleh pembeli?
Produk inti terdiri dari manfaat dasar untuk memecahkan masalah yang dicari konsumen ketika mereka membeli suatu produk atau jasa. Dalam merancang suatu produk, pemasar terlebih dahulu harus menentukan manfaat utama yang akan diberikan produk tersebut kepada konsumen. Selain itu, perencanaan produk harus menciptakan produk aktual (actual product) di sekitar produk dasar.
Produk saat ini mungkin memiliki lima karakteristik: tingkat kualitas, fitur, desain, nama merek, dan kemasan. Akhirnya, perencana produk harus menyadari bahwa produk berkembang di sekitar produk inti dan produk saat ini dengan menawarkan layanan dan manfaat tambahan kepada konsumen.
Baca juga artikel terkait: Pengertian “Packaging” & (Fungsi – Tujuan – Kualitas)
Produk campuran
Bauran produk (product mix) adalah sekumpulan semua lini produk dan barang yang ditawarkan untuk dijual dengan cara tertentu. Produk Terdiri dari semua lini produk dan item yang ditawarkan oleh penjual tertentu. Produk suatu perusahaan memiliki 4 dimensi penting, yaitu: lebar, panjang, kedalaman, dan konsistensi.
A. Keluasan produk berkaitan dengan jumlah lini produk berbeda yang ditawarkan perusahaan.
B. Panjang produk berhubungan dengan jumlah barang yang dibuat dalam lini produk.
C. Kedalaman produk berkaitan dengan jumlah versi yang ditawarkan setiap produk dalam lini.
D. Konsistensi produk berkaitan dengan seberapa baik berbagai lini produk berhubungan dengan penggunaan akhir, kondisi produksi, saluran distribusi, atau cara lain.
Cakupan bauran produk ini memudahkan untuk menentukan strategi produk. Perusahaan dapat meningkatkan usahanya dengan 4 cara, yaitu;
A. Perusahaan dapat menambah lini produk mereka.
B. Perusahaan memperluas lini produk yang ada dengan yang lebih komprehensif.
C. Perusahaan menambah keragaman masing-masing produknya sehingga memperdalam bauran produk.
D. Perusahaan dapat menambah atau mengurangi lini produknya, tergantung apakah perusahaan ingin memiliki reputasi yang kuat di satu bidang atau di beberapa bidang.
Klasifikasi Atau Jenis Produk
Klasifikasi atau jenis produk yang dikonsumsi/digunakan meliputi:
Produk konsumer
Yaitu produk yang digunakan oleh konsumen tingkat akhir, sehingga konsumen membeli kemudian langsung menggunakannya agar tidak dijual kembali. Secara umum, produk yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat diklasifikasikan menjadi tiga bagian antara lain:
- Produk untuk kebutuhan sehari-hari.
- produk supermarket.
- Produk kustom.
Produk industri
Yaitu produk yang dibeli oleh produsen atau perusahaan, yang nantinya akan dijual kembali atau digunakan sebagai bahan baku proses produksi untuk menghasilkan barang lainnya. Jadi pada dasarnya barang/hasil industri yang digunakan untuk proses produksi, antara lain :
Baca juga artikel terkait: Pengertian Lengkap, Fungsi dan Unsur Manajemen Pemasaran serta Tugasnya
- Material dan suku cadang “bahan baku dan suku cadang”
- Item modal “aset modal”
- Persediaan dan layanan “persediaan dan layanan bisnis”
Karakteristik produk yang disukai konsumen
Beberapa fitur produk tersebut yang disukai konsumen antara lain sebagai berikut:
Tentunya konsumen menyukai produk yang tahan lama dalam pemakaian atau awet sehingga tidak mudah rusak contohnya seperti handphone pada umumnya rata-rata orang di Indonesia menyukai handphone yang murah tapi awet. Dengan daya tahan yang baik, banyak produk ponsel yang laris manis dan digandrungi masyarakat di Indonesia.
Produk yang disukai konsumen selain awet juga mudah dalam perawatan atau perawatannya, contohnya seperti pakaian, selain itu pakaian tersebut harus nyaman saat digunakan, pakaian tersebut harus mudah dirawat dan dibersihkan atau seperti sepatu, banyak yang menyukainya. sepatu simple karena selain mudah digunakan sepatu ini biasanya mudah dibersihkan.
Saat ini sebagian besar konsumen lebih memilih produk dengan harga yang relatif murah, selain harga yang terjangkau tentunya produk tersebut harus memiliki kualitas yang cukup baik. Seperti sebelumnya, misalnya dengan produk ponsel, konsumen lebih memilih produk yang relatif murah namun berkualitas tinggi.
Contoh produk yang dihasilkan oleh perusahaan/produsen
Beberapa contoh produk yang dihasilkan oleh berbagai perusahaan antara lain:
- Contoh makanannya adalah mie instan, sosis, pizza, kue, makanan ringan dan lain-lain. Untuk bumbu dan bahan masakan seperti minyak goreng, tepung terigu, kaldu ayam, mentega, margarin dan lain-lain.
- Contoh minuman adalah air mineral/air kemasan, minuman ringan kaleng/botol, susu kemasan dan lain-lain.
- Contoh barang elektronik adalah handphone/ponsel, game console, televisi, komputer, laptop dan lain-lain.
Baca juga artikel terkait: Pemahaman yang komprehensif tentang Fitur, Hak, dan Kewajiban Konsumen
website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap
mata pelajaran
jadwal mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa mata pelajaran sd mata pelajaran dalam bahasa jepang mata pelajaran kurikulum merdeka mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran sma jurusan ips mata pelajaran sma
bahasa inggris mata pelajaran
bu ani memberikan tes ujian akhir mata pelajaran ipa
tujuan pemberian mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional. artinya mata pelajaran smp mata pelajaran ipa mata pelajaran bahasa indonesia mata pelajaran ips mata pelajaran bahasa inggris mata pelajaran sd kelas 1
data mengenai mata pelajaran favorit dikumpulkan melalui cara
soal semua mata pelajaran sd kelas 1 semester 2 mata pelajaran smk mata pelajaran kelas 1 sd mata pelajaran matematika mata pelajaran ujian sekolah sd 2022
bahasa arab mata pelajaran mata pelajaran jurusan ips mata pelajaran sd kelas 1 2021 mata pelajaran sbdp mata pelajaran kuliah mata pelajaran pkn
bahasa inggrisnya mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa kelas 10 mata pelajaran untuk span-ptkin mata pelajaran ppkn mata pelajaran ips sma mata pelajaran tik
nama nama mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran pkn sd mata pelajaran mts mata pelajaran pjok
nama nama mata pelajaran dalam bahasa arab mata pelajaran bahasa inggrisnya mata pelajaran bahasa arab
seorang pengajar mata pelajaran akuntansi di sekolah berprofesi sebagai
nama mata pelajaran dalam bahasa jepang
hubungan bidang studi pendidikan kewarganegaraan dengan mata pelajaran lainnya
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional artinya mata pelajaran dalam bahasa arab
tujuan mata pelajaran seni rupa adalah agar siswa