Kurang inovasi, Facebook ‘membajak’ beberapa fitur Twitter – AAcial

Seperti yang bisa kita lihat bersama, kini persaingan antar penyedia layanan media sosial semakin hari semakin ketat. Bisa dibilang sejak tumbangnya Friendster beberapa tahun lalu, sudah menjadi gong yang menandakan perang persaingan antar provider media sosial sudah dimulai. Bagi para penyedia media sosial yang tidak berinovasi akan gagal dan tidak akan mampu bertahan, seperti yang terjadi dengan Friendster dan banyak media sosial lainnya yang semakin tersingkir sejak munculnya media sosial baru.

Jika dirangkum secara umum dapat dikatakan bahwa jajaran media sosial yang masih menduduki tangga teratas persaingan saat ini adalah Facebook dan Twitter. Meski beberapa nama lain bermunculan seperti Google plus, Instagram, Pinterest dan lainnya, setidaknya hingga awal tahun 2014 ini, bisa dibilang kompetisi terbesar masih menjadi bagian dari jejaring sosial dan mendominasi logo biru.

Meski sudah tenar, nyatanya Facebook kini mulai menemukan tantangan serius di berbagai media sosial yang hadir dengan segudang fitur menarik. Hal ini mungkin terjadi karena beberapa faktor mulai dari perubahan minat pengguna media sosial hingga minimnya inovasi baru yang diluncurkan Facebook belakangan ini. Yakinlah, karena dengan perilaku warga yang sangat dinamis di dunia maya, tren dan apa yang dibutuhkan setiap orang semakin berkembang.

Bagaimana dengan facebook? Tepatnya, terhitung kemarin, 17 Januari 2014, Facebook resmi merilis fitur “baru” yaitu fitur Trending. Fitur ini akan menampilkan daftar kata atau istilah yang paling banyak dibicarakan selama kurun waktu tertentu. Tapi apakah fitur ini benar-benar “baru”? Sama sekali tidak. Fitur ini merupakan fitur yang sudah lama diperkenalkan oleh rival terbesar Facebook, Twitter. Fitur trending ini sudah menjadi fitur Twitter sejak pertama kali muncul beberapa tahun lalu.

Beberapa pengamat media sosial global menyatakan bahwa peluncuran fitur ini justru menunjukkan bahwa Facebook telah kehilangan daya saing dan penurunan inovasi yang ditawarkannya. Facebook yang dulu dikenal dengan segudang fitur yang dapat membantu masyarakat dalam beraktivitas secara virtual, ternyata kini telah mengadaptasi beberapa fitur lama Twitter untuk diterapkan di Facebook. Adalah baik bagi pengembang Facebook untuk melakukan ini sebagai langkah pengembangan layanan, tetapi umpan balik pengguna pasti akan menunjukkan apakah langkah ini efektif atau tidak.

Belakangan ini, Facebook telah mengimplementasikan beberapa fitur Twitter dalam layanannya. Selain fitur trending, berikut adalah fitur Twitter lainnya yang diadaptasi ulang oleh Facebook.

item lainnya: Lihat jejaring sosial yang akan naik daun di tahun 2014

1. User tag / mention (simbol : @)

Seperti diketahui, fitur ini pertama kali ditemui di Twitter. Dengan fungsinya sebagai penanda username dan bisa mengatakan bahwa nama orang lain sudah disebut, fitur ini sebenarnya cukup efektif untuk menjalin komunikasi langsung antar pengguna media sosial. Dan setelah beberapa waktu lalu, Facebook juga menyertakan fitur yang sama dalam layanannya.

2. Hastag (simbol : #)

Fitur Facebook kedua yang “terinspirasi” oleh Twitter adalah tagar. Ya, fitur pagar ini memang menjadi salah satu fitur terpenting di Twitter. Fungsinya yang digunakan untuk mengelompokkan tema dan percakapan telah menjadi semacam penanda bahkan penanda unik yang bisa dibuat oleh setiap orang. Dan lagi, Facebook juga menggunakan fitur ini, namun sepertinya aplikasi tersebut tidak sefungsional di Twitter.

3. Akun Terverifikasi

Akun terverifikasi adalah salah satu fitur di Twitter dimana jika suatu akun telah mendapatkan label akun terverifikasi maka akun tersebut dapat dikatakan terpercaya. Fitur ini umumnya hanya diintegrasikan ke beberapa akun orang terkenal, tokoh masyarakat, dan organisasi atau perusahaan besar.

Untuk menemukan label akun yang terverifikasi dengan simbol centang biru, juga tidak mudah. Ada beberapa langkah konfirmasi sebelum pengelola Twitter akhirnya memberikan label. Begitu pula di Facebook, media sosial besutan Mark Zuckerberg ini kini juga menyediakan fitur akun terverifikasi sebagai salah satu layanannya.

Dia juga: Cara cepat menambah Follower Twitter

Segala upaya dari seorang pengelola media sosial tentunya tidak terlepas dari harapan ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada para penggunanya. Namun kreativitas dalam hal-hal baru sepertinya masih menjadi hal yang dikejar oleh masyarakat maya saat ini. Bagaimana menurutmu?

Tag terkait: #twitter, #Facebook