Motif Ekonomi – Definisi, Tindakan, Asal, Prinsip, Klasifikasi, Jenis, Contoh: Setiap aktivitas manusia pasti dilatarbelakangi oleh keinginan untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan. dalam hal ini bisa juga disebut motif ekonomi.
Contents
- 1 Memahami Motif Ekonomi
- 2 Aksi Ekonomi
- 3 Asal Usul Motif Ekonomi
- 4 Prinsip Ekonomi
- 5 Beberapa alasan ekonomi
- 5.1 Motif untuk memuaskan kebutuhan adalah tindakan manusia yang didorong oleh keinginan untuk memuaskan suatu kebutuhan. Untuk menjaga kelangsungan hidup, setiap orang memiliki kebutuhan, baik berupa barang maupun jasa yang harus dipenuhi. Pada umumnya suatu kebutuhan bersifat tidak terbatas, sedangkan sarana untuk memenuhinya terbatas. Oleh karena itu, setiap orang harus memiliki perhitungan yang cermat dan matang agar mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapannya. Kecenderungan manusia selalu untuk mencapai suatu kemakmuran bagi hidupnya. Kemakmuran ini dapat diartikan sebagai suatu kondisi dimana masyarakat mampu memenuhi sebagian besar hidupnya. Misalnya : seseorang bekerja keras untuk mendapatkan uang yang nantinya uang tersebut dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Baca juga artikel terkait: Pengertian, Fungsi dan Tujuan Akuntansi Biaya Menurut Para Ahli Terlengkap 2. Motif keuntungan
- 5.2 3. Motif untuk memperoleh kekuatan ekonomi
- 5.3 4. Motif penghargaan
- 5.4 5. Motif sosial
- 6 website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap
Memahami Motif Ekonomi
Motif ekonomi adalah semua alasan, dorongan dan kegiatan seseorang atau badan untuk melakukan tindakan ekonomi. Kata motif berasal dari kata motif (Bahasa Inggris) yaitu reason atau bad. Setiap akal mendorong manusia untuk melakukan suatu kegiatan, perbuatan atau tindakan. Setiap aktivitas, perbuatan atau perbuatan seseorang didorong oleh keinginan/motivasi untuk mencapai tujuan tertentu.
Baca juga artikel terkait: Pengertian, Fungsi, dan Contoh Neraca Saldo Lengkap
Aksi Ekonomi
- Tindakan ekonomi adalah segala usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas dengan pertimbangan yang layak berdasarkan skala prioritas untuk mencapai kemakmuran.
- Kebutuhan adalah keinginan manusia yang membutuhkan pemenuhan seperti makanan, minuman, pakaian, perumahan, pendidikan, dll.
- Mereka yang berusaha atau bekerja untuk mendapatkan penghasilan, berarti telah melakukan tindakan ekonomi, karena masyarakat dapat memanfaatkannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
- Manusia berusaha untuk memenuhi kebutuhannya mulai dari kebutuhan yang paling dasar (kebutuhan akan sandang, pangan dan papan) sampai dengan kebutuhan yang lebih tinggi (kebutuhan akan rasa aman, harga diri, harga diri dan aktualisasi diri).
Asal Usul Motif Ekonomi
motif intrinsik adalah keinginan untuk memperoleh barang atau jasa yang diinginkan dan kesadaran diri. Contoh motif intrinsik adalah seseorang yang ingin menjadi pintar, maka ia harus belajar sendiri dengan sungguh-sungguh.
Baca juga artikel terkait: Pengertian, Tujuan dan Fungsi Akuntansi Manajemen Menurut Para Ahli Komprehensif
Motif ekstrinsik adalah keinginan seseorang untuk memperoleh barang atau jasa yang diinginkan, bukan dengan kemampuannya sendiri melainkan dengan dorongan dari orang lain. Contohnya adalah seseorang yang ingin memiliki rumah pribadi seperti temannya, sehingga harus bekerja keras untuk mendapatkan penghasilan.
Prinsip Ekonomi
- Prinsip ekonomi adalah usaha atau pertimbangan yang disertai dengan sedikit pengorbanan untuk mencapai hasil tertentu atau dengan pengorbanan tertentu untuk mencapai hasil yang maksimal.
- Manfaat prinsip ekonomi adalah memperoleh hasil yang sebesar-besarnya pada tingkat tertentu (keuntungan maksimum) dan memperkecil kerugian yang diderita pada tingkat tertentu (pengorbanan minimum).
Klasifikasi Prinsip Ekonomi
-
- Prinsip ekonomi konsumen
- Prinsip ekonomi produsen
- Ekonomi Distributif
Beberapa alasan ekonomi
Macam-macam motif ekonomi antara lain sebagai berikut:
Motif keuntungan adalah segala sesuatu yang mendorong orang melakukan tindakan ekonomi untuk memperoleh keuntungan. Seseorang memenuhi suatu kebutuhan dalam hidupnya yang dilatarbelakangi oleh suatu motif atau harapan untuk mendapatkan keuntungan/keuntungan.
Motif ini merupakan suatu dorongan yang terjadi dengan tujuan memperoleh keuntungan tambahan, baik berupa uang maupun barang. Ketika keuntungan diperoleh, diharapkan kekayaan seseorang dapat meningkat dan ia dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya dengan lebih baik.
Misalnya: seorang penjual baju menjual baju dengan kualitas yang sangat baik dan harga yang relatif murah serta dalam melayaninya sangat ramah. Banyak orang membelinya untuk mendapatkan banyak keuntungan.
3. Motif untuk memperoleh kekuatan ekonomi
Motif memperoleh kekuatan ekonomi merupakan keinginan manusia yang sudah sejahtera, namun tetap melakukan tindakan ekonomi karena adanya keinginan untuk memperoleh kekuasaan dalam berbagai kegiatan usaha dalam suatu perekonomian.
Misalnya: Di kelurahan, ada pemilihan lurah baru. Pak Ari adalah salah satu calon lurah, beliau telah berinvestasi untuk memperbaiki jalan rusak di desanya, dan beliau memberikan pengobatan gratis kepada warga desanya dengan harapan pada pemilihan kepala desa yang akan datang, beliau mendapatkan suara. dari mereka masyarakat sekitar.
Baca juga artikel terkait: 11 Definisi Ahli Akuntansi Lengkap
4. Motif penghargaan
Motif mendapatkan imbalan merupakan tindakan manusia yang mendorong untuk mendapatkan imbalan. Penghargaan dari orang lain akan memberikan rasa puas bagi seorang pelaku dalam kegiatan ekonomi. Hadiah yang dimaksud bukan hanya untuk mendapatkan pujian atau piagam tetapi juga untuk memiliki status sosial yang lebih tinggi dari masyarakat sekitar.
Misalnya: ada pengelola atau pengusaha yang tetap melakukan kegiatan ekonomi dan bekerja keras meskipun telah mencapai keuntungan dan kemakmuran. Hal ini dilakukan agar tampil sebagai pengelola yang handal dan disegani. Prestasi ini sering menghasilkan penghargaan dari pemerintah atau kalangan bisnis. Misalnya, seorang manajer digolongkan sebagai Top Manager versi majalah ekonomi dan perusahaan yang dipimpinnya mendapat penghargaan dari pemerintah.
5. Motif sosial
Motif sosial adalah segala sesuatu yang mendorong orang melakukan tindakan ekonomi karena ingin membantu orang lain. Manusia adalah makhluk ekonomi sekaligus makhluk sosial. Selain memperhatikan kepentingannya sendiri, manusia juga harus saling memperhatikan. Motif sosial, yaitu dorongan yang dengan suatu tindakan ekonomi dapat memberikan manfaat atau keuntungan bagi orang lain.
Misalnya: seorang yang sukses dengan usahanya kemudian dia membangun yayasan untuk panti jompo dan yatim piatu.
Baca Juga Artikel Terkait : Pengertiansistem akuntansi penggajian dan fungsinya menurut para ahli
website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap
mata pelajaran
jadwal mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa mata pelajaran sd mata pelajaran dalam bahasa jepang mata pelajaran kurikulum merdeka mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran sma jurusan ips mata pelajaran sma
bahasa inggris mata pelajaran
bu ani memberikan tes ujian akhir mata pelajaran ipa
tujuan pemberian mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional. artinya mata pelajaran smp mata pelajaran ipa mata pelajaran bahasa indonesia mata pelajaran ips mata pelajaran bahasa inggris mata pelajaran sd kelas 1
data mengenai mata pelajaran favorit dikumpulkan melalui cara
soal semua mata pelajaran sd kelas 1 semester 2 mata pelajaran smk mata pelajaran kelas 1 sd mata pelajaran matematika mata pelajaran ujian sekolah sd 2022
bahasa arab mata pelajaran mata pelajaran jurusan ips mata pelajaran sd kelas 1 2021 mata pelajaran sbdp mata pelajaran kuliah mata pelajaran pkn
bahasa inggrisnya mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa kelas 10 mata pelajaran untuk span-ptkin mata pelajaran ppkn mata pelajaran ips sma mata pelajaran tik
nama nama mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran pkn sd mata pelajaran mts mata pelajaran pjok
nama nama mata pelajaran dalam bahasa arab mata pelajaran bahasa inggrisnya mata pelajaran bahasa arab
seorang pengajar mata pelajaran akuntansi di sekolah berprofesi sebagai
nama mata pelajaran dalam bahasa jepang
hubungan bidang studi pendidikan kewarganegaraan dengan mata pelajaran lainnya
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional artinya mata pelajaran dalam bahasa arab
tujuan mata pelajaran seni rupa adalah agar siswa